Belasan orang yang tergabung dalam Forum Kerukunan Komunitas Orang Cirebon (KOCI), Jawa Barat. Hari ini turun kejalan menyediakan jasa ojek gratis bagi para pelajar yang mengalami kesulitan transportasi menuju sekolah karena aksi mogok pengemudi angkutan umum (angkot) di Kota Cirebon hari ini, Jumat (29/9).
Dengan bermodalkan sepeda motor pribadi dan niat yang tulus, mereka rela tanpa dibayar membantu para pelajar untuk sampai ketempat menimba ilmu atau pun kembali ke rumah usai sekolah.
Dikatakan Humas KOCI, Choy Miracle. Bahwasanya ide menyediakan ojek gratis ini tercetus begitu saja begitu mengetahui bahwa akan ada aksi mogok dari pengemudi angkutan kota.
"Begitu mendapat informasi angkot mogok, langsung terbayang banyak orang yang akan kesulitan menuju tempat beraktifitas. Khususnya mereka yang sehari-harinya biasa menggunakan jasa angkutan kota,"jelasnya.
Choy juga menjelaskan, mengapa sasarannya lebih kepada para pelajar atau mahasiswa. Menurutnya, para pelajar dan mahasiswa adalah calon penerus generasi bangsa, dan bila niat mereka untuk menimba ilmu terganggu. Maka bukan hanya masa depan mereka yang dipertaruhkan, tetapi juga masa depan bangsa ini.
"Terlebih lagi mereka jelas belum memiliki penghasilan, dan belum tentu juga orang tua mereka bisa mengantar jemput,"ungkapnya.
Choy menambahkan, saat ini jumlah relawan yang bergabung baru ada 15 sepeda motor dan ini tentu sangat kurang, karena jumlah pelajar sangat banyak dan infonya angkot mogok juga lama.
Karenanya, dia bersama rekan-rekan relawan "Jekfree" mengajak kepada siapa pun yang mau ikut bergabung menjadi relawan untuk membantu mereka yang kesulitan transportasi.
"Alhamdulillah sudah ada 15 armada, namun kami juga berharap dan mengajak kepada semua orang yang memiliki waktu dan kendaraan untuk bergabung menjadi relawan 'jekfree',"pungkasnya.(CB-003)