DitPolair Polda Jabar gelar pelatihan Search and Rescue (SAR) dalam rangka peningkatan kemampuan personilnya. Dengan di Ikuti oleh 30 orang personil Satpolairud Polres Jajaran Polda Jabar ini dilaksanakan selama dua hari di dua lokasi berbeda.
Dalam pelatihan ini, para personil mendapatkan materi dari Instruktur interal Ditpolair Polda Jabar yang telah memiliki kualifikasi SAR serta ditambah dengan dua orang pelatih eksternal dari Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Indramayu.
Kompol H. Ade Rohendi SH, selaku Kasubag Min Op BagbinOp ditpolair polda jabar menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari rencana kerja DitPolair Polda Jabar.
"Jadi kami melaksanakan rencana kerja bagian operasi Ditpolair Polda Jabar dalam rangka peningkatan kemampuan personil ditpolair polda jabar dan jajarannya," jelasnya, Selasa (10/4).
Pada hari pertama pelaksanaan yang dilakukan Senin (9/4) kemarin, Ade mengatakan dilakukan di Kolam renang Cibulan, Kabupaten Kuningan. Dengan materi pelatihan renang, snorkel dan selam dasar.
Dan untuk pelaksanaan hari kedua yang digelar hari ini, personil melakukan latihan langsung di laut, tepatnya di area Jetty atau pelabuhan sementara PLTU Cirebon.
"Pada hari kedua ini materi pelatihannya meliputi renang laut, pemberian pertolongan pada orang tenggelam, mendayung rubber boat dan membalikan rubber boat," tuturnya.
Sementara itu, untuk kejadian kecelakaan di laut wilayah DitPolair Polda Jabar. Ade menjelaskan ada sedikit perbedaan, antara laut di pesisir utara dan selatan Jawa.
"Di wilayah pesisir Utara Jawa, biasanya lebih didominasi kecelakaan perahu nelayan pada musim angin barat dan timur. Sementara di Selatan kebanyakan menimpa wisatawan seperti di wilayah Pangandaran, Santolo, Ranca Buaya dan Pelabuhan Ratu," pungkasnya.(CB-003)
Dalam pelatihan ini, para personil mendapatkan materi dari Instruktur interal Ditpolair Polda Jabar yang telah memiliki kualifikasi SAR serta ditambah dengan dua orang pelatih eksternal dari Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Indramayu.
Kompol H. Ade Rohendi SH, selaku Kasubag Min Op BagbinOp ditpolair polda jabar menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari rencana kerja DitPolair Polda Jabar.
"Jadi kami melaksanakan rencana kerja bagian operasi Ditpolair Polda Jabar dalam rangka peningkatan kemampuan personil ditpolair polda jabar dan jajarannya," jelasnya, Selasa (10/4).
Pada hari pertama pelaksanaan yang dilakukan Senin (9/4) kemarin, Ade mengatakan dilakukan di Kolam renang Cibulan, Kabupaten Kuningan. Dengan materi pelatihan renang, snorkel dan selam dasar.
Dan untuk pelaksanaan hari kedua yang digelar hari ini, personil melakukan latihan langsung di laut, tepatnya di area Jetty atau pelabuhan sementara PLTU Cirebon.
"Pada hari kedua ini materi pelatihannya meliputi renang laut, pemberian pertolongan pada orang tenggelam, mendayung rubber boat dan membalikan rubber boat," tuturnya.
Sementara itu, untuk kejadian kecelakaan di laut wilayah DitPolair Polda Jabar. Ade menjelaskan ada sedikit perbedaan, antara laut di pesisir utara dan selatan Jawa.
"Di wilayah pesisir Utara Jawa, biasanya lebih didominasi kecelakaan perahu nelayan pada musim angin barat dan timur. Sementara di Selatan kebanyakan menimpa wisatawan seperti di wilayah Pangandaran, Santolo, Ranca Buaya dan Pelabuhan Ratu," pungkasnya.(CB-003)