Datang kembali ke Kota Cirebon, tim verifikasi Kota layak anak dari Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak. Pantau kemanjuan perkembangan Cirebon sebagai Kota layak anak.
Dr. Ernanti, ketua tim verifikasi nasional Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, mengatakan. Kota Cirebon bisa naik ke posisi Madya, setelah kemarin mendapatkan posisi pratama.
"Kami melakukan penilaian kembali, ada tidaknya kemajuan yang telah dilakukan. Jika sudah mencapai 100 persen, maka bisa dikatakan sebagai kota ramah anak,” ungkap Ernanti.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon menerima tim verifikasi kota layak anak dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Anak. Pemerintah daerah Kota Cirebon berharap ada penilaian yang lebih baik lagi agar Kota Cirebon bisa menjadi kota yang ramah terhadap anak.
Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon, Drs. Asep Dedi,M.Si, usai menerima kunjungan tim verifikasi kota layak anak, Selasa (17/7). “Alhamdulillah Kota Cirebon hari ini telah diverifikasi oleh tim nasional untuk bisa menjadi kota layak anak,” ungkap Asep. Ini berarti ada kemajuan yang telah dibuat oleh Kota Cirebon untuk bisa mencapai predikat kota yang ramah anak tersebut
Sejumlah lokasi, lanjut Asep, nantinya akan dinilai. Asep pun berharap di lokasi-lokasi yang akan dinilai tersebut memiliki kemajuan dibandingkan sebelumnya. Ada pun lokasi yang nantinya akan didatangi oleh tim tersebut dimulai puskesmas, rumah sakit dan ada tidaknya ruang khusus untuk anak-anak di sejumlah RW yang ada di Kota Cirebon. “Mudah-mudahan ada perkembangan dan perbaikan, sehingga Kota Cirebon bisa mendapatkan predikat atas kota layak anak,” pungkasnya.(CB-003)