Pasangan Azis-Eti, haturkan terima kasih kepada masyarakat Kota Cirebon yang sudah secara dewasa menjalani proses pesta demokrasi ini, temasuk menghormati apapun hasilnya berdasarkan keputusan KPU Kota Cirebon.
Dalam jumpa persnya sore ini, Azis-Eti juga menyampaikan apresiasi dan berterimakasih kepada KPU Kota Cirebon, Panwaslu Kota Cirebon, Kepolisian dan TNI, serta stake holder lain yang sudah bersama-sama komitmen untuk melaksanakan Pilkada Kota Cirebon yang adil, damai dan demokratis.
"Tentu ini menjadi proses demokrasi yang baik untuk semua lapisan masyarakat," tutur Azis, Rabu (4/7).
Meskipun berdasarkan rekapitulasi suara di tingkat kota, dirinya dan Eti berhasil meraih suara 80.496 atau unggul 1.985 suara dibanding pasangan calon lainnya dalam Pilkada Kota Cirebon yang selesai pada hari ini di Kantor KPU Kota Cirebon.
Azis meminta kepada relawan maupun timnya untuk tidak bersikap jumawa. Terkait sikap tim kampanye OKE yang menolak hasil pilkada, Azis juga meminta untuk menghormati sikap tesebut. Sepanjang disampaikan dan atau disalurkan dengan cara-cara yang tidak melanggar aturan perundang-undangan berlaku.
" Yang pasti, kami berkeyakinan, penyelenggaraan Pilkada Kota Cirebon sudah sesuai ketentuan perundang-undangan dan berlangsung sesuai asas kepemiluan yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil (Luber Jurdil)," lanjutnya.
Selain itu, di imbau juga kepada seluruh pendukung pasangan Azis-Eti untuk tetap bersama-sama menjaga kondusivitas Kota Cirebon. Kalaupun ada upaya provokasi dari pihak-pihak tertentu.
Ditambahkan oleh Eti, bahwa Pilkada sudah usai, kini saatnya masyarakat bergandengan tangan untuk bersama-sama membangun Kota Cirebon kedepan lebih baik.
"Karena membangun daerah tidak hanya membutuhkan peran kepala daerah dan wakilnya, melainkan seluruh komponen pemerintahan maupun masyarakat," pungkasnya.(CB-003)