Sekolah Tinggi Farmasi (STF) YPIB Cirebon bekerjasama dengan Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Kota Cirebon, gelar seminar nasional kefarmasian, yang bertempat di Ballroom Hotel Prima, Kota Cirebon, Sabtu (21/7).
Untuk materi pembahasannya sendiri, seminar ini mengangkat tema tentang gagal ginjal. Yang diikuti sekitar 600 peserta yang terdiri dari apoteker dan juga tenaga teknik kefarmasian (mahasiswa).
"Seminar ini kami gelar untuk para Apoteker, dan Mahasiswa sebagai wadah guna mengakomodasi mereka yang ingin menambah keilmuannya," jelas Rizki Rahma Fauziah, selaku ketua pelaksana seminar.
Dalam seminar ini, dihadirkan nama - nama besar sebagai pembicara baik dari praktisi dan keilmuan formal. Seperti Dr. Wizhar Syamsuri, Sp.PD-FINASIM, Dr. Widyati, M.Clin.Pharm.,Apt, Prof. Dr. Yeyet Cahyati, Apt dan juga Dr. Taofik Rusdiana, M.Si.,Apt.
Untuk tanggapan dari seminar ini, Rizki mengatakan sangat baik. Sampai - sampai jumlah pesertanya membludak. Melebihi dari yang diperkirakan.
"Awalnya kami menargetkan hanya 500 peserta, namun ternyata membludak hingga 600 peserta. Itu pun belum ditambah mereka yang kehabisan kuota," tuturnya.
Selain untuk menambah wawasan ke ilmuan para peserta, lanjut Rizki lagi. Seminar ini juga merupakan sebagai ajang promosi atau memperkenalkan SFT YPIB yang telah terkareditasi B dan sedang ingin membuka prodi Apoteker.
"Bila sebelumnya hanya ada S 1 Farmasi, Insya Allah kami akan menambah dengan membuka Prodi Apoteker," katanya menambahkan.(CB-003)