Wali Kota Cirebon instruksikan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Giri Nata Kota Cirebon untuk segera meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, khususnya peningkatan kemampuan menyalurkan air bersih.
Demikian diungkapkan Wali Kota Cirebon, Drs. H. Nashrudin Azis, SH menanggapi kegiatan Evaluasi kinerja 2018 dan sosialisasi kerja 2019 di kalangan karyawan Perumda Air Minum Kota Cirebon, Jumat (28/12).
“Berbagai langkah tentunya harus dilakukan dalam upaya peningkatan layanan ke masyarakat. Beberapa langkah tersebut antara lain menambah jaringan dan membuat reservoir (penampungan air red.) yang besar,” ungkap Azis.
Azis menambahkan kedua langkah tersebut akan meningkatkan sehingga air yang mengalir ke pelanggan lebih lancar. Sedangkan peningkatan jaringan dilakukan karena warga sudah meminta agar mereka ingin mendapat suplai air bersih terutama di daerah Pantura Kota Cirebon seperti Kesunean, Cangkol, Kejawanan dan Samadikun
“Kami juga mendengar adanya aliran yang diatur waktunya (digilir red.) Karena itu PDAM harus segera tambah jaringan dan percepat proyek pelaksanaannya,” kata Azis.
Sementara itu, Direktur PDAM Tirta Giri Nata Kota Cirebon, Drs. H. Sopyan Satari, MM mengatakan pihaknya sedang melakukan perbaikan jaringan dari reservoir Plangon hingga Kalitanjung. Hal ini langkah untuk memperbaiki layanan kepada pelanggan.
“Langkah lain, kami juga sedang mengajukan ke Kementrian PU untuk membuat reservoir yang berkapasitas 9.000 M3. Hal ini menambah jumlah debit air dari reservoir yang dimiliki sekarang sekitar 6.000 M3,” kata Opang panggilan akrab Sopyan Satari.
Pihaknya, lanjut Opang, akan merencanakan pembuatan jaringan baru ke daerah Pantura seperti Kesunean, Cangkol, Kejawanan dan Pesisir Samadikun.
Opang sendiri juga mengakui bahwa daerah tersebut memang belum mendapatkan jaringan secara maksimal karena keterbatasan jumlah debit air.
“Dengan dibangunnya reservoir baru berkapasitas 9.000 M3 diharapkan meningkatkan layanan termasuk pemasangan baru,” tandasnya.(CB-003)
Demikian diungkapkan Wali Kota Cirebon, Drs. H. Nashrudin Azis, SH menanggapi kegiatan Evaluasi kinerja 2018 dan sosialisasi kerja 2019 di kalangan karyawan Perumda Air Minum Kota Cirebon, Jumat (28/12).
“Berbagai langkah tentunya harus dilakukan dalam upaya peningkatan layanan ke masyarakat. Beberapa langkah tersebut antara lain menambah jaringan dan membuat reservoir (penampungan air red.) yang besar,” ungkap Azis.
Azis menambahkan kedua langkah tersebut akan meningkatkan sehingga air yang mengalir ke pelanggan lebih lancar. Sedangkan peningkatan jaringan dilakukan karena warga sudah meminta agar mereka ingin mendapat suplai air bersih terutama di daerah Pantura Kota Cirebon seperti Kesunean, Cangkol, Kejawanan dan Samadikun
“Kami juga mendengar adanya aliran yang diatur waktunya (digilir red.) Karena itu PDAM harus segera tambah jaringan dan percepat proyek pelaksanaannya,” kata Azis.
Sementara itu, Direktur PDAM Tirta Giri Nata Kota Cirebon, Drs. H. Sopyan Satari, MM mengatakan pihaknya sedang melakukan perbaikan jaringan dari reservoir Plangon hingga Kalitanjung. Hal ini langkah untuk memperbaiki layanan kepada pelanggan.
“Langkah lain, kami juga sedang mengajukan ke Kementrian PU untuk membuat reservoir yang berkapasitas 9.000 M3. Hal ini menambah jumlah debit air dari reservoir yang dimiliki sekarang sekitar 6.000 M3,” kata Opang panggilan akrab Sopyan Satari.
Pihaknya, lanjut Opang, akan merencanakan pembuatan jaringan baru ke daerah Pantura seperti Kesunean, Cangkol, Kejawanan dan Pesisir Samadikun.
Opang sendiri juga mengakui bahwa daerah tersebut memang belum mendapatkan jaringan secara maksimal karena keterbatasan jumlah debit air.
“Dengan dibangunnya reservoir baru berkapasitas 9.000 M3 diharapkan meningkatkan layanan termasuk pemasangan baru,” tandasnya.(CB-003)
Informasi lainnya :