Musrenbang Kota Cirebon RKPD 2020. |
KEJAKSAN (Cirebon Bribin) -- Setiap tahun harus ada
target pembangunan dan pencapaian, hingga visi dan misi pemerintahan akan
tercapai 100 persen di akhir pemerintahan. Karena itu, dalam musrenbang kali
ini, ditekankan B4PD dan dinas terkait lainnya bisa mem “break down” visi dan
misi yang harus dicapai Pemda Kota Cirebon hingga 2023 mendatang.
Hal tersebut diungkapkan Wali Kota Cirebon, Drs. H.
Nashrudin Azis, SH., di sela-sela pelaksanaan Musrenbang RPKD Kota Cirebon 2020
dengan tema Akselerasi Pembangunan Dalam Rangka Mewujudkan Kota Cirebon Sebagai
Kota Kreatif Berbasis Budaya dan Sejarah, Kamis (14/3/2019).
Azis juga menegaskan dirinya tidak mau lagi
pembangunan seperti halnya bagi-bagi kue. Yang penting semua SKPD kebagian.
"Penggunaan anggaran harus dilakukan dengan
melakukan skala prioritas," tegas Azis.
Terkait target tahun ini, Azis mengatakan Kota Cirebon
harus menjadi kota yang bersih, hijau dan tertib. Karenanya prioritas anggaran
saat ini harus digunakan untuk mewujudkannya.
“Karena kota yang bersih, hijau dan tertib merupakan
prasyarat utama agar wisatawan tertarik untuk berkunjung ke Kota Cirebon,” kata
Azis.
SKPD lainnya diminta untuk tidak iri hati jika anggarannya
berkurang. Karena setiap tahunnya, ada skala prioritas lainnya yang juga harus
tercapai. Sehingga visi dan misi SEHATI bisa tercapai di akhir masa jabatan
mereka pada 2023 mendatang.
Tak lupa, kepada masyarakat Kota Cirebon, Azis juga
meminta dukungannya. Diantaranya dengan membangun lingkungan mereka menjadi
lebih menarik untuk bisa dikunjungi wisatawan.
“Nantinya akan tercipta kampung-kampung wisata di Kota
Cirebon,” kata Azis.
Selain itu, bagi lingkungan yang memiliki situs-situs
juga bisa direhabilitasi dan diperbaiki sehingga situs tersebut menarik untuk
dikunjungi wisatawan.
“Kota Cirebon ini kaya dengan sejarah dan budayanya.
Itu yang bisa menjadi daya tarik wisata kita,” ungkap Azis.(CB-003)