Dadang petambak garam Kabupaten Cirebon |
PANGENAN (Cirebon Bribin)—Petambak garam di Desa Pengarengan Kecamatan
Pangenan Kabupaten Cirebon Jawa Barat keluhkan rendahnya harga garam saat ini.
Padahal masa produksi garam telah berhenti seiring pergantian musim.
Harga garam di tingkat petambak saat ini Rp600/kg padahal pada periode yang
sama tahun lalu harga garam bisa mencapai Rp1.000-Rp2.000/kg pada saat petambak
berhenti produksi karena memasuki musim penghujan.
Seorang petambak garam Desa Pengarengan Kecamatan Pangenan, Dadang
mengatakan meskipun harga lebih rendah dari tahun lalu akan tetapi saat ini
kondisinya sepi pembeli.
“Kami pun heran, produksi berhenti, harga murah tapi tak ada pembeli.
Kondisi ini jelas tak biasa,” katanya, Jumat (08/03/2019).
Dadang mengungkapkan pada akhir musim kemarau 2018 lalu harga garam masih
di kisaran Rp800/kg, dan memasuki musim penghujan harganya malah turun hingga
Rp600/kg.
“Meski telah berhenti produksi, kebanyakan petambak masih punya stok garam
karena pada saat panen tidak semuanya dijual,” ujarnya. (Didin
Supirman/Magang).
BACA JUGA: Petambak Garam Kab. Cirebon Ganti Profesi