 |
| Rombongan pendaki baru saja turun dari puncak Gunung Ciremai, Kuningan, Jawa Barat, Jumat (14/8). |
CIGUGUR (CIREBON BRIBIN) - Kuota pendakian di Gunung Ciremai untuk periode tanggal 15 hingga 17 Agustus 2020 sudah penuh.
Artinya, para penggiat olahraga mendaki gunung yang berniat merayakan HUT RI ke 75 di puncak gunung tertinggi Jawa Barat pada tanggal diatas, harus mengatur ulang jadwal pendakiannya.
"Sudah penuh untuk pendakian dari tiga jalur hingga tanggal 17 Agustus nanti," terang Humas Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC), Agus Yudantara kepada cirebonbribin hari ini, Jumat (14/8).
Pendakian ke puncak gunung Ciremai di masa pandemi ini memang diijinkan, sesuai dengan surat nomor PG. II/T.33/TU/KSA.3/8/2020.
Sejumlah aturan baru pun diberlakukan pada pendakian di masa pandemi ini, mulai dari pembatasan jumlah pendaki di tiap jalur setiap harinya, durasi pendakian, dan mewajibkan pendaki mengikuti protokol kesehatan.
Para pendaki pun diharuskan melakukan pendaftaran secara online terlebih dahulu melalui website TNGC. Dan melakukan daftar ulang pada hari keberangkatan.
"Bagi pendaki yang berasal dari luar daerah Kuningan, Cirebon dan Majalengka juga harus dilengkapi dengan surat bebas covid-19," katanya lagi.
Agus menuturkan, sementara ini pihaknya hanya membuka tiga jalur pendakian ke puncak gunung Ciremai yakni Palutungan, Linggasana dan Linggar Jati.
"Sementara jalur pendakian melalui Apuy, Majalengka masih ditutup hingga tanggal 18 Agustus," tuturnya.
Agus menambahkan, kepada para pendaki yang sudah mendaftarkan diri dan akan melakukan pendakian di imbau untuk memastikan diri dalam keadaan sehat, melengkapi peralatan dan mematuhi aturan yang berlaku.(CB-003)