KESAMBI (CIREBON BRIBIN) - Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) berhasil meraih peringkat ke119 Klasterisasi Perguruan Tinggi versi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemendikbud RI) tahun 2020.
Hal ini merupakan sebuah prestasi yang membanggakan dan patut di apresiasi mengingat klasterisasi tahun ini diikuti oleh sebanyak 2.136 perguruan tinggi negeri dan swasta di seluruh Indonesia.
"UGJ tahun lalu berada di peringkat 140, dan tahun ini berhasil merangkak naik di peringkat 119," ungkap Rektor UGJ, Dr. H. Mukarto Siswoyo hari ini, Rabu (19/8).
Dia menuturkan, UGJ juga saat ini berada di klaster 3 bersama 96 PT lainnya. Dimana pada Klaster 1 hanya berisi 15 PT, dan klaster 2 ada sebanyak 34 PT.
"Alhamdulillah UGJ berhasil masuk klaster 3, satu diantara 97 PT yang ada di klaster tersebut," tuturnya.
Mukarto menjelaskan, ada lima indikator yang menentukan penilaian Kemendikbud RI dalam klasterisasi PT ini, pertama Sumber Daya Manusi (SDM) dosen dengan klasifikasi Guru Besar dan Rektor Kepala, dosen dengan pendidikan S3 atau Doktor.
Indikator kedua, kinerja di bidang penelitian, ketiga kinerja pengabdian kepada masyarakat, selanjutnya indikator ke empat yakni kelembagaan, akreditasi program studi, akreditasi universitas. Kelima indikatornya adalah kinerja inovasi, mulai dari perangkatnya hingga output yang dihasilkan baik barang maupun jasa.
"Itu semua yang menjadi indikator, dan Alhamdulillah kami dari kelima komponen tersebut nilainya meningkat," jelasnya.
Mukarto menambahkan UGJ sejak tahun 2017 hingga 2020 setiap tahunnya selalu mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
Pada tahun 2017, UGJ berada di peringkat 800, lalu naik menjadi peringkat 190 di tahun 2018, lalu kembali naik menjadi peringkat 140 pada tahun 2019 dan tahun ini meningkat lagi ke peringkat 119.
"Saya ucapkan terima kasih, karena tentunya semua ini tidak akan bisa dicapai tanpa kerja keras dan kerja bersama," tambahnya.
Untuk selanjutnya, Mukarto mengatakan UGJ ditargetkan bisa mencapai peringkat 100 besar PT se Indonesia.
"Tahun depan Insya Allah kami bisa masuk peringkat 100 besar, dan kami berharap dukungan serta doa dari seluruh masyarakat Ciayumajakuning," tutupnya.(CB-003)