KESAMBI (CIREBON) - Dalam perkembangan kasus covid-19, hampir seluruh kelurahan yang ada di Kota Cirebon saat ini termasuk dalam zona merah atau terdapat kasus konfirmasi positif.
Dari 22 Kelurahan yang ada di Kota Cirebon, saat ini ada 12 - 13 Kelurahan yang tergolong zona merah, sementara sisanya merupakan zona hijau atau biru.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Cirebon, Edy Sugiarto mengatakan, seluruh Kelurahan yang ada di Kota Cirebon potensial menjadi zona merah.
"12-13 Kelurahan zona merah, sisanya biru dan hijau. Tapi, di mata kami itu potensial menjadi merah," katanya, Senin (14/9).
Edi menjelaskan, potensi ini disebabkan salah satunya karena Kota Cirebon cukup banyak dikunjungi orang.
Dimana setiap harinya, ada sekitar 1,5 sampai 2 juta orang yang datang ke Kota Cirebon.
"Diantara orang-orang yang masuk ke Kota Cirebon itu bisa jadi orang tanpa gejala (OTG) atau juga spreader," jelasnya.
Untuk itu, Edy kembali mengingatkan akan pentingnya kerjasama antara hulu (masyarakat) dan Pemerintah (hilir) dalam pencegahan dan penanganan covid-19 ini.
Masyarakat harus melakukan upaya pencegahan dengan memakai masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan (3M). Sementara Pemerintah, menyiapkan Tracing, Testing, Treatment dan isolating (3T1I).
"Kerjasama ini wajib, karena bila di masyarakat tidak disiplin dalam melakukan 3M maka kasus akan terus bertambah," tutupnya.