Kepala Perwakilan Bank Indonesia Cirebon, Bakti Artanta memberikan sambutan dalam kegiatan Temu Responden KPwBI Cirebon, Rabu (9/9). |
KEDAWUNG (CIREBON BRIBIN) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Cirebon menyelenggarakan kegiatan “Temu Responden” Tahun 2020 pada hari Rabu, 9 September 2020 bertempat di Aston Cirebon Hotel. Kegiatan dilakukan dengan memperhatikan protokol kesehatan Covid-19 yang ketat.
Kegiatan ini digelar dalam rangka silaturahmi serta memperkuat sinergi dan koordinasi dengan Mitra Kerja Bank Indonesia dalam kegiatan pengumpulan data dan informasi primer yaitu surveyor dan responden Survei Pemantauan Harga (SPH), Survei Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS), Survei Penjualan Eceran (SPE), Survei Kegiatan Dunia Usaha (SKDU) serta contact liaison.
Dalam sambutannya, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Cirebon, Bakti Artanta menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi ajang untuk memberikan apresiasi kepada para surveyor dan responden serta contact liaison yang telah berkontribusi dalam pelaksanaan tugas Bank Indonesia.
"Kegiatan ini juga sebagai wadah untuk menerima aspirasi dan masukan dari surveyor, responden serta contact liaison guna peningkatan kualitas hasil survei dan liaison Bank Indonesia," katanya.
Kegiatan Temu Responden Tahun 2020 dikemas dalam suasana kebersamaan dengan rangkaian acara Workshop “Perencanaan Keuangan Di Masa Pandemi Covid 19 Bagi Perorangan Maupun Perusahaan” dengan pembicara Aidil Akbar Madjid (Financial Planner & Wealth Manajer”) dan Mederator Abdel Achrian (Presenter TV).
Materi menjadi sangat menarik disampaikan Narasumber secara jelas dengan bahasa yang mudah dipahami yang pada intinya di masa Pandemi Covid-19 menimbulkan peluang (opportunity) yang diperlukan kreativitas, inovasi dan mengutamakan digitalisasi agar dapat mengotimalkan peluang dimaksud serta agar dapat bertahan.
Narasumber memberikan kiat-kiat untuk menghadapi New Normal dalam rangka meningkatkan/mempertahankan penghasilan diantaranya dengan menambah skill, mencari penghasilan tambahan, menggali potensi penghasilan dari hobby yang dimiliki, memperluas network dan memelihara network yang telah dimiliki.
Sedangkan kiat-kiat untuk menurunkan pengeluaran diantaranya dengan menunda investasi, mengelola pengeluaran harian se-efisien mungkin, merubah gaya hidup menjadi lebih hemat, menganti alternatif pengeluaran yang lebih hemat dan selalu berfikiran Kreatif.
"Harapannya, kegiatan ini akan meningkatkan pemahaman dan kepedulian surveyor, responden dan contact liasion dalam menyampaikan data dan informasi yang akurat sebagai masukan yang sangat krusial dalam perumusan kebijakan Bank Indonesia yang efektif," tutup Bakti.(CB-003)