 |
| Tidak terlihat ada aktivitas di Apotek Pasuketan Gunungsari pasca penutupan sementara yang dilakukan Dinas Kesehatan Kota Cirebon, Selasa (17/11). |
LEMAHWUNGKUK (CIREBON BRIBIN) - Dinas Kesehatan Kota Cirebon melakukan penutupan sementara terhadap beberapa apotek, toko alat kesehatan dan juga klinik yang termasuk dalam grup Apotek Pasuketan, Selasa (17/11).
Antara lain Apotek Pasuketan pusat, Apotek Pasuketan Gunung Sari, Apotek Pasuketan Setiabudi, Apotek Pasuketan Perum, Toko Alat Kesehatan CV Carmella, PAK Carmella Gustavindo, PBF Carmella Gustavindo dan Klinik Carmella.
"Totalnya ada 9 unit usaha mulai Apotek, toko alat kesehatan sampai klinik yang kita tutup sementara," ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kota Cirebon, Edy Sugiarto.
Dia menjelaskan, penutupan tersebut dikarenakan adanya belasan pegawai grup apotek pasuketan yang terpapar Covid-19.
"Ada 19 orang sementara ini yang hasilnya sudah keluar," jelasnya.
Dia menambahkan, sebelumnya ada 5 orang yang terkonfirmasi positif dan telah dinyatakan sembuh. Namun rupanya telah menyebar atau terjadi transmisi lokal.
"Dari 5 orang ini setelah dilakukan test hasilnya 19 terkonfirmasi positif serta 25 orang lebih masih menunggu hasil.
Edy mengungkapkan pihaknya belum bisa memastikan sampai penutupan ini dilakukan.
"Menunggu sampai semua dinyatakan negatif baru kita ijinkan buka kembali," tutupnya.(CB-003)