 |
| Eko Ramdani |
KEDAWUNG—Mahasiswa Prodi Ekonomi Syariah semester 5 Kampus Institut Agama Bunga Bangsa Cirebon (IAI BBC), Eko Ramdani berhasil meraih juara 2 Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) pada event West Java Economic Society (WJES) se-Indonesia, Selasa 24/11)
Event WJES diadakan oleh Bank Indonesia dan ISEI (Indonesian Economist Association) cabang Bandung yang pendaftarannya dibuka pada bulan Oktober lalu dan diikuti oleh ratusan mahasiswa dari perguruan tinggi-perguruan tinggi seluruh Indonesia dan berhadiahkan puluhan juta rupiah.
Dalam perjalanannya mengikuti event LKTI ini, Eko Ramdani menceritakan bagaimana mekanisme dan pedihnya untuk menjadi yang terbaik sampai mengorbankan waktunya untuk begadang (ngelembur).
"Setelah 45 besar, alhamdulillah terpilih lagi menjadi 10 besar (tahap final). Pada tahap 10 besar, di dalam seminar (pelatihan metodologi penelitian) kita dikasih kesempatan untuk membuat presentasi (KTI) dalam waktu semalam, setelah sekitar jam 4 sore diinfokan dan besoknya harus siap untuk presentasi. Jadi, saya sendiri akhirnya begadang sampai jam 2 malam", ceritanya.
Eko mengatakan ketika mengambil judul untuk presentasi LKTI ini, walaupun sudah ada bayangan di luar kepala tetapi ia selalu meminta bimbingan dan berdiskusi dengan ketua prodi Ekonomi Syariah, H. Ahmad Munajim, MM. dan beberapa dosen yang ahli dalam bidangnya.
"Judul yang saya ambil tentang digital, yakni Sistem Pembayaran QRIS terhadap Aktifitas Jual Beli di Pasar Sentra Batik Trusmi Cirebon Jawa Barat di Era Revolusi Digital 4.0", katanya.
Eko menuturkan bahwa ia sangat kaget ketika diumumkannya pemenang LKTI tersebut. Karena awalnya ia berniat membuat judul hanya untuk persiapan seminar proposal penelitian di semester enam/tujuh nanti.
"Tapi ternyata eventnya sangat luar biasa, dan lanjut sampai juara 2. Sebenarnya ini prestasi, karena baru pertama kali nulis dan langsung dapat juara 2 tingkat nasional. Ini luar biasa sekali dapat mengharumkan almamater Bunga Bangsa sampai sejauh itu", tuturnya.
Lebih lanjut, Eko berkeinginan untuk terus menerus mengembangkan ekonomi terutama di bidang ekonomi syariah karena sesuai dengan bidangnya dan masih dalam dunia kerjanya. Ia juga berharap untuk tetap menulis, terutama tentang judul yang dibuatnya, karena masih banyak yang perlu dikembangkan dan diperluas menjadi volume satu dan seterusnya.
"Harapan dan pesan saya untuk generasi bangsa, jangan takut untuk mencoba, karena kalau kita takut mencoba sudah pesimis duluan maka hasilnya akan sama. Dan kalaupun kita sudah mencoba terus gagal, ya harus mencoba lagi", katanya.
Sementara itu, Ketua Prodi Ekonomi Syariah IAI BBC, H. Ahmad Munajim MM menyebutkan prestasi yang diraih Eko merupakan prestasi yang fenomenal dan menjadi kebanggaan bagi Prodi serta dosen pengajar mata kuliah metodologi penelitian yaitu Bapak Barnawi.
“Kami selaku pembimbingnya sangat bangga, semoga menjadi pemicu untuk prestasi-prestasi berikutnya,” pungkasnya. (Rokibullah – Prodi KPI BBC).