Kamis, 18 Maret 2021

Kamis, Maret 18, 2021
Wajah baru alun-alun Kejaksan Kota Cirebon

KEJAKSAN (CIREBON BRIBIN) - Realisasi revitalisasi Alun-alun Kejaksan disebut Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Cirebon sudah sesuai perencanaan. Bahkan progres pembangunan sudah mencapai 100 persen.

Hal tersebut diungkapkan Kepala DPUPR Kota Cirebon, Syaroni ATD MT dalam rapat kerja lanjutan pembahasan progres revitalisasi Alun-alun Kejaksan bersama Komisi II DPRD Kota Cirebon pada Senin (15/3).

“Kalau sesuai rencana sudah 100 persen. Namun dalam rapat dengan Komisi II, ada beberapa masukan yang perlu diperbaiki. Pada prinsipnya kami menerima,” kata Syaroni usai rapat. 

Masukan yang diberikan tersebut, kata Syaroni, terkait kondisi basemen yang masih ada rembesan di beberapa titik, termasuk persoalan saluran air. 

“Kondisinya memang tekanan air sangat tinggi. Beberapa titik sudah diperbaiki. Namun muncul di titik lainnya. Persoalan ini kami akan koordinasikan dengan kontraktor untuk perbaikan,” jelasnya. 

Sementara itu, Anggota Komisi II, Agung Supirno SH meminta DPUPR untuk memperbaiki titik rembesan air, termasuk pengecekan ulang spesifikasi bangunan agar tidak salah. 

“Kita minta agar itu diperbaiki. Kalau tidak sesuai spesifikasi, bangunan harus diperbaiki segera. Kalau tidak sesuai progresnya tidak perlu dibayar penuh, sesuai pekerjaan saja,” tegasnya. 

Senada disampaikan Ketua Komisi II, Ir H Watid Sahriar MBA. Pihaknya akan meninjau kembali setelah memberikan masukan kepada DPUPR, baik persoalan basemen maupun tanaman yang ada di atas basemen. 

“Kita beri waktu selama dua pekan. Nanti Komisi II akan melakukan peninjauan kembali sampai mana progressnya. Kita ingin sebelum diresmikan, kondisi Alun-alun Kejaksan sudah tidak ada yang perlu diperbaiki,” kata Watid. 

Perlu diketahui, saat ini revitalisasi Alun-alun Kejaksan Kota Cirebon sedang dalam masa pemeliharaan oleh kontraktor. Pengerjaannya diklaim selesai pada 12 Februari 2020 lalu. (CB-003)