 |
| Penyuntikan vaksin kepada mantan direktur utama RSUD Waled yang saat ini sudah berusia 80 tahun dalam peringatan Hari Lansia Nasional di RSUD Waled, Rabu (2/6). |
Hal tersebut seperti yang diungkapkan Wakil Bupati Cirebon ,Wahyu Tjiptaningsih dalam peringatan Hari Lansia Nasional di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Waled, Rabu (2/6).
"Ini terjadi karena, adanya keterlambatan distribusi vaksin dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan keterbatasan fisik lansia untuk mendatangi fasilitas kesehatan penyedia vaksin," ungkapnya.
Dia mengatakan, vaksin bagi para lansia diberikan sebagai tanda penghormatan dan perlindungan.
"Karena kelompok usia lansia sangat rentan tertular covid-19," katanya.
Adanya vaksinasi tersebut, diharapkan membuat para lansia tetap dalam kondisi sehat dengan tetap menerapkan protokol kesehatan dan menjaga asupan makanan.
Direktur Umum RSUD Waled, dr.H. Budi Setiawan Soenjaya, MM mengatakan, 29 mei lalu Indonesia memperingati Hari Lansia ke-21. Vaksinasi ini merupakan perhatian dari kepada lansia atau bakti kasih anak kepada orangtua.
Masyarakat kelompok lainnya, menurut Budi, harus mendukung para lansia tetap sehat dan tidak terlular covid-19. Salah satu cara yang bisa dilakukan dengan cara disiplin menerapkan protokol kesehatan.
"Vaksin ini untuk menurunkan angka kematian, lansia harus tetap produktif dan tidak menjadi beban," pungkasnya. (CB-004)