KESAMBI (CIREBON BRIBIN) - Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) hingga saat ini telah melahirkan 32.525 alumni yang telah bekerja, belajar dan mengabdi untuk negeri ini, melalui aktivitasnya di berbagai instansi, lembaga, organisasi baik milik pemerintah maupun swasta di seluruh penjuru tanah air atau bahkan di luar negeri. Puluhan ribu lulusan UGJ tersebut turut andil dan bahkan mengambil peran-peran penting yang signifikan di berbagai sektor pembangunan negeri ini.
Hal tersebut seperti yang diungkapkan oleh Rektor UGJ Cirebon Prof. Dr. H. Mukarto Siswoyo, Drs., M.Si dalam sambutannya pada wisuda ke 62 dan 63 Sarjana dan Magister di salah satu hotel di Kota Cirebon hari ini, Rabu (12/1).
"Banyak dari mereka yang telah meraih kesuksesan yang membanggakan, bermanfaat baik untuk pribadi, keluarga dan juga masyarakat, bangsa dan negara," ungkapnya.
Mukarto menuturkan, pencapaian ini patut untuk disyukuri. UGJ berkomitmen dan terus menerus berbenah dan memantapkan diri untuk menjadi bagian penting dari dinamika percaturan nasional dan global serta turut serta membangun peradaban dunia.
"Langkah nyata dari kehendak luhur tersebut dimulai dengan pemahaman tuntutan stackholder serta masyarakat luas, meningkatkan seluruh sarana prasarana serta meningkatkan SDM," tuturnya.
"Tentu saja dengan komitmen untuk selalu mematuhi peraturan perundang-undangan terkait perguruan tinggi kami penuhi bahkan kami lampaui seluruh pemenuhan persyaratan standar nasional perguruan tinggi (SNPT)," tambah Mukarto.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Yayasan PSGJ Dadang Sukandar Kasidin menyampaikan keberhasilan ini merupakan bentuk sinergitas Ketua Yayasan dan Rektor UGJ sehingga dapat saling mendukung kemajuan UGJ.
Dia juga mengingatkan kepada para dosen untuk selalu membesarkan, meninggikan, dan mengagungkan Allah SWT.
"Karena telah membesarkan UGJ, meningkatkan loyalitas kepada lembaga dan mengukuhkan kesadaran, disiplin dan komitmen pada peningkatan kinerja, produktivitas, inovasi dan kreativitas," katanya.
Dia mengungkapkan, ada lima kunci keberhasilan dalam menjalankan kehidupan di dunia yakni, mendapatkan ridho dan Rahmat dari Allah, jujur, harus berprasangka baik pada orang lain dan menjadi manusia yang beruntung, ikhlas.
"Serta membahagiakan orang tua dan jangan menyakiti hati orang tua imbuhnya," ungkapnya.
Kepala LLDIKTI Wilayah IV Jabar dan Banten yang baru bapak Dr. Samsuri S.Pd., M.T yang turut hadir dalam kesempatan tersebut mengatakan, UGJ merupakan universitas yang taat azas dan saya meyakini bertahap akan menjadi perguruan tinggi yang menuju akreditasi unggul.
"Kita wujudkan UGJ menjadi universitas pertama di Cirebon yang terakreditasi unggul, sekarang sudah menjadi universitas terbesar di Wilayah III Cirebon, kita doakan bersama" katanya.
Ditempat yang sama, Panitia Wisuda Dr. H. Jaja, M.Hum menjelaskan, wisuda sarjana dan magister terdiri dari 801 wisudawan dari berbagai program studi (Prodi) dari masing-masing Fakultas termasuk Sekolah Pascasarjana. Terdiri dari 17 Prodi Sarjana, 6 Program Pascasarjana dan 2 program profesi
Wisuda ini diselenggarakan secara offline dengan menjalankan prosedur kesehatan, seperti pelaksanaan wisuda dibagi menjadi beberapa sesi, pengaturan jarak, penggunaan masker, face shield, hand sanitizer dan sarung tangan.
"Untuk para orang tua dan kerabat wisudawan dapat menyaksikan prosesi wisuda melalui live streaming You Tube humas ugj," tambahnya. (CB-003)