Ibu Tuti Artati (kerudung biru), nasabah inspiratif Bank BTPN Syariah yang berhasil mengembangkan usahanya dengan bantuan modal program Tepat Pembiayaan Syariah. |
CIREBON (CIREBON BRIBIN) - PT Bank BTPN Syariah, sepanjang tahun 2022 telah merangkul lebih dari 73 ribu perempuan prasejahtera produktif di wilayah Cirebon dan membantu mereka mewujudkan mimpinya melalui program Tepat Pembiayaan Syariah.
Program Tepat Pembiayaan Syariah ini diberikan tanpa anggunan bagi kelompok-kelompok perempuan prasejahtera produktif yang ingin mewujudkan mimpinya membangun usaha untuk meningkatkan perekonomian keluarga.
Marketing & Communication Head Bank BTPN Syariah, Ainul Yaqin menerangkan, Bank BTPN Syariah menghimpun dana dari keluarga sejahtera yang disalurkan melalui pembiayaan kepada jutaan keluarga prasejahtera Indonesia, sebagai fokus bisnis Bank.
"Hingga Kuartal III 2022, tercatat 4,1 juta nasabah pembiayaan dimana 100 persen adalah perempuan dan dilayani oleh 10.000 perempuan Melati Putih Bangsa sebagai Community Officer yang merambah di 2.600 kecamatan, 23 provinsi, salah satunya di Cirebon," katanya di Cirebon, Kamis (19/1).
Ia menjelaskan, Bank BTPN Syariah sejak 2010 dimana saat itu masih merupakan unit bisnis Bank BTPN terus konsisten hingga saat ini memberdayakan masyarakat prasejarah produktif di Indonesia.
Marketing & Communication Head Bank BTPN Syariah, Ainul Yaqin saat menghadiri pertemuan rutin sentra (PRS) Jamblang 6 di Desa Jamblang, Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon, Kamis (19/1). |
"Hasil konsisten memberdayakan masyarakat pra sejahtera produktif tersebut dibuktikan dengan mendapatkan pengakuan dari nasional dan Internasional," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Pembiayaan BTPN Syariah area Cirebon dan Kuningan, Vina Fristianti, mengatakan, Bank BTPN Syariah telah memberikan pembiayaan di wilayah Cirebon sejak tahun 2011 yang lalu.
Data tahun 2022, di Cirebon tercatat ada lebih dari 73 ribu nasabah dengan jumlah kelompok atau sentra sebanyak 4903 sentra.
"BTPN Syariah melalui program Tepat Pembiayaan Syariah tahun 2022 telah mengucurkan lebih dari Rp261 miliar kepada perempuan prasejahtera produktif di Cirebon," katanya.
Ia menuturkan, di Cirebon terdapat nasabah Inspiratif Bank BTPN Syariah yang salah satunya adalah Ibu Tuti Artati, wanita pemilik usaha kerajinan rotan di Desa Karangsari, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon.
"Ibu Tuti ini juga merupakan ketua Sentra di daerah tempat tinggalnya," tuturnya.
Ia menambahkan, Ibu Tuti di tahun 2012 dengan usaha kerajinan rotan yang masih kecil-kecilan bergabung menjadi nasabah Tepat Pembiayaan Syariah, dengan plafon Rp2 juta.
Usahanya tersebut sekarang telah berkembang dan memiliki karyawan serta gudang penyimpanan sendiri. Saat ini plafon Ibu Tuti telah mencapai Rp40 juta.
"Ibu Tuti ini berkat motivasi dan loyalitasnya mendapatkan Golden Tiket Umroh Gratis BTPN Syariah 2022 yang Insya Allah akan diberangkatkan pada Februari besok," tambahnya. (CB-003)