Rebranding Ciayumakuning menjadi Cirebon Raya di halaman Kantor Perwakilan Bank Indonesia Cirebon, Rabu (8/11). |
LEMAHWUNGKUK (CIREBON BRIBIN) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Cirebon (BI Cirebon) berkolaborasi dengan seluruh Dinas Pariwisata di Cirebon, Indramayu, Kuningan dan Majalengka serta dihadiri Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Barat, Benny Bachtiar, melakukan rebranding Ciayumakuning menjadi Cirebon Raya.
Rebranding Ciayumakuning menjadi Cirebon Raya ini dilakukan di halaman Kantor Perwakilan Bank Indonesia Cirebon dalam acara welcome dinner Familiarization Trip (Malaysia to Cirebon), Rabu (8/11) malam.
Inisiasi rebranding Ciayumakuning menjadi Cirebon Raya merupakan salah satu wujud komitmen BI Cirebon untuk senantiasa mendukung dalam rangka mengakselerasi pengembangan ekonomi di daerah Cirebon Raya khususnya terkait pariwisata.
Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Cirebon, Tri Adi Riyanto mengatakan, agenda rebranding Cirebon Raya ini merupakan salah satu tindak lanjut dari momentum kerjasama Dinas Pariwisata di seluruh wilayah Cirebon Raya pada agenda Bank Indonesia, yaitu kegiatan Ciayumakuning Entrepreneur Festival ke 8 di bulan Juli tahun 2023.
"BI Cirebon berharap branding Cirebon Raya bisa menjadi semangat nomor 1 pengembangan pariwisata," katanya.
"Tentunya memberikan harapan bisa saling memperkuat pariwisata secara bersama-sama terutama juga mendukung target Kemenparekraf RI untuk kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia tahun 2023," tambahnya.
Menurutnya, yang masih menjadi PR bersama dalam rangka pengembangan pariwisata di Cirebon Raya adalah perlunya optimalisasi terkait sinergi lintas wilayah.
Bagaimana membuat wisatawan tinggal lebih lama, pembukaan akses wisata yang mudah serta sarana dan prasarana di lokasi wisata secara lengkap dan nyaman.
"Mari kita saling membantu dan bergandengan tangan secara bersama-sama untuk mewujudkan hal tersebut," ujarnya.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat, Benny Bachtiar, menyambut baik kolaborasi BI Cirebon bersama seluruh Dinas Pariwisata di Cirebon, Indramayu, Kuningan dan Majalengka ini sebagai salah satu cara untuk memperkenalkan potensi pariwisata yang ada di Cirebon Raya.
"Karena kalau kita berbicara wisata bukan hanya Bandung atau di Bogor saja, di Cirebon pun ada," katanya.
Hal ini juga menurutnya untuk mendorong pemerataan kunjungan wisatawan di Jawa Barat.
Selain Cirebon Raya, pihaknya pun mendorong daerah lain di Jawa Barat yang memiliki potensi pariwisata yakni Priangan Timur dan Jawa Barat Selatan.
"Sehingga pemerataan wisata tidak terfokus di Bandung dan Bogor saja tapi semua wilayah di Jawa Barat ini merasakan hadirnya kunjungan wisatawan," pungkasnya. (CB-003)