TALUN (CIREBON BRIBIN) - Ribuan Ulat bulu serang pemukiman warga di Desa Sampiran blok Pelaosan, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon.
Ulat bulu tersebut mengganggu aktivitas warga di jalan, bahkan sampai masuk rumah warga.
Kepala Dusun (Kadus) Plaosan Desa Sampiran, Abas Riyandi mengatakan, ulat bulu yang menyerang rumah warga berasal dari pohon jati yang ada di sekitar jalan menuju pemukiman warga.
"Setiap tahun, musim hujan pertama ada ulat bulu, kebetulan disini pohon jatinya banyak, dan tahun ini ulat bulunya lebih banyak dari tahun lalu," katanya. Senin (18/12)
Abas menambahkan, ulat bulu tersebut berada di akses utama menuju pemukiman warga, sehingga menganggu aktivitas warga yang melintas di jalan tersebut.
"Yang dirasakan warga terutama ibu-ibu yang lewat akses jalan ini merasa takut," tambahnya.
Ia menjelaskan dari serangan ulat bulu tersebut dikhawatirkan terjadinya kecelakaan karena warga merasa takut dan gugup melintas di jalan tersebut, apalagi di samping jalan tersebut ada jurang.
"Sangat membahayakan, saya khawatir terjadinya kecelakaan di jalan ini, ketika mereka panik ada ulat bulu," jelasnya.
Sementara itu, salah seorang warga blok Plaosan Desa Sampiran, Maesitoh (30) mengatakan, ulat tersebut memang setiap tahunnya selalu ada, tapi tahun sekarang jumlahnya lebih banyak, dan bahkan ulat tersebut sampai masuk ke Dalam rumah.
"Ulat sampai masuk ke dalam rumah, jadi takut kalau mau keluar rumah, barangkali nanti tambah banyak," katanya.
Maesitoh menuturkan sudah 4 hari tidak keluar rumah karena takut ulat bulu.
"Saya takutnya ulat nempel ke anak-anak," tuturnya. (CB-003)
Informasi lainnya :