KESAMBI (CIREBON BRIBIN) – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Cirebon menggelar acara senam dan pagelaran seni guna memeringati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2024 yang digelar di Bima Madya, Minggu, 23 Juni 2024.
Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) diperingati setiap tanggal 26 Juni, adapun peringatan di Kota Cirebon diisi dengan rangkaian kegiatan mulai dari senam dan pertunjukan seni serta deklarasi masyarakat anti penyalahgunaan Narkoba.
Ketua Pelaksana HANI 2024 dari BNN Kota Cirebon Rengga Renata mengatakan tujuan dari memperingati HANI adalah memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya dan kerugian penyalahgunaan Narkoba.
“Pada kegiatan kali ini kami mengajak masyarakat untuk senam kemudian memberikan edukasi bahaya penyalahgunaan Narkoba,” kata Rengga yang juga sebagai Divisi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Cirebon.
Pada saat yang sama, Tuti Aryati selaku Analis Data dan Informasi BNN Kota Cirebon mengajak masyarakat untuk turut serta mencegah penyalahgunaan Narkoba.
“Jika ada anggota keluarga yang terpapar Narkoba kami mengimbau kepada masyarakat untuk melapor ke BNN agar yang terpapar mendapatkan rehabilitasi,” ujarnya.
Tuti menuturkan dalam upaya pencegahan penyalahgunaan Narkoba, BNN Kota Cirebon menggandeng berbagai elemen masyarakat seperti kalangan perbankan dan swasta untuk terlibat aktif dalam berbagai program pencegahan dan pemberdayaan masyarakat.
“Seperti yang dilakukan BNNK Kuningan bekerjasama dengan PT Bintang Toedjoe melalui brand Komix Herbal untuk melatih masyarakat menanam jahe merah, itu merupakan progam pemberdayaan alternatif,” tuturnya.
Program pemberdayaan alternatif dengan menanam jahe merah tambah Tuti bertujuan memberikan alternatif penghasilan masyarakat agar tidak tergiur untuk menjual Narkoba.
“Kami melatih masyarakat agar memiliki skill bercocok tanam khususnya jahe merah yang hasilnya diserap oleh Bintang Toedjoe” tambahnya.
Program pemberdayaan alternatif lainnya juga dilakukan oleh BNN RI, kata Tuti yaitu bekerjasama dengan PG. Rajawali mendorong melatih masyarakat untuk menanam tebu.
“Kami berharap masyarakat tidak tergiur untuk menjual Narkoba karena memiliki sumber penghasilan dari bercocok tanam (jahe merah dan tebu),” pungkasnya.
Sementara itu, Area Manager PT. Bintang Toedjoe Cirebon, Mei Irawati menyambut baik kegiatan senam dan pagelaran seni yang digelar BNN Kota Cirebon dalam memperingati HANI 2024.
"Kami mendukung gerakan dari BNN Kota Cirebon terutama dalam pemberdayaan alternatif penanaman jahe merah yang jadi salah satu bahan baku produk kami yaitu Komix Herbal," katanya.
Sekedar informasi, Komix Herbal merupakan obat batuk herbal berbahan alami jahe merah dan daun lagundi. Daun lagundi (Vitex Negundo) merupakan salah satu herbal yang mengandung senyawa aktif seperti flavonoid, alkaloid, dan triterpenoid yang memiliki sifat antiinflamasi, antispasmodik, dan ekspektoran. Karena sifat-sifat ini, daun lagundi telah digunakan dalam pengobatan tradisional untuk meredakan batuk. (B-003)