Rabu, 30 Oktober 2024

Rabu, Oktober 30, 2024
WJTE 2 mempertemukan puluhan seller dan buyer. Melalui kegiatan ini juga, ASPPI DPC Cirebon Raya dan Disbudpar Kabupaten Cirebon mencoba mengedukasi potensi-potensi wisata yang ada di wilayah Kabupaten Cirebon.

KEDAWUNG (CIREBON BRIBIN) - Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia (ASPPI) DPC Cirebon Raya bersinergi dengan Dinas Pariwisata Kabupaten Cirebon menggelar West Java Tourism Exchange (WJTE) 2 di Ballroom Patra Hotel Cirebon, Rabu (30/10).

Gelaran WJTE 2 yang bertajuk "Ambil Peran Pembangunan Pariwisata Kabupaten Cirebon" ini mempertemukan sebanyak 37 seller dari industri perhotelan, resort, restoran, oleh-oleh dan destinasi wisata dengan 80 buyer dari biro perjalanan wisata domestik maupun internasional.

Ketua Pelaksana WJTE 2, Rofi'i mengatakan, kegiatan ini bukan hanya event yang mempertemukan pelaku wisata secara business-to-business (B2B).

"Ini merupakan event yang kesekian kali, sejak tahun 2016 untuk menggali pelaku wisata dari tingkat Desa ataupun Kabupaten, Provinsi atau bahkan mancanegara," katanya.

Lebih lanjut Rofi'i menjelaskan, kegiatan WJTE pada mulanya merupakan jejaring antara pelaku wisata baik seller dan buyer secara B2B untuk bisa saling menginformasikan di mana lokasi yang bisa diangkat, sebagai edukasi dan sebagainya.

Sejalan dengan temanya, WJTE 2 ini juga mecoba mengangkat Desa-desa wisata yang ada di Kabupaten Cirebon untuk diperkenalkan kepada para buyer.

"Salah satunya dari Sitiwanangun yang memiliki kerjanin gerabah. Edukasi ini merupakan sinergitas dengan Disbudpar untuk bisa mengangkat Desa-desa wisata yang ada di Kabupaten Cirebon," jelasnya.

"Melalui kegiatan ini tentunya semoga bisa meningkatkan pariwisata yang ada di Indonesia, termasuk di Kabupaten Cirebon," sambungnya.

Ditempat yang sama, Kepala Disbudpar Kabupaten Cirebon, Abraham Mohamad, menyampaikan, melalui kegiatan WJTE 2 ini pihaknya mencoba mengenalkan potensi-potensi wisata dan yang ada dan menarik kunjungan wisatawan ke Kabupaten Cirebon.

"Pemkab Cirebon memiliki program untuk menambah destinasi wisata dan menarik wisatawan dengan membentuk kelompok sadar wisata (Pokdarwis)," ujarnya,

Ia menambahkan, di Kabupaten Cirebon sendiri, saat ini memiliki 47 Desa Wisata yang mana 23 diantaranya merupakan Desa wisata yang baru dibentuk di tahun 2024.

Sementara itu, Sekretaris Umum DPP ASPPI, Rudy Indriawan menambahkan, pihaknya mengapresiasi gelaran WJTE 2 yang dilaksanakan ASPPI DPC Cirebon Raya.

"Kami memang menugaskan ASPPI di seluruh daerah untuk membuat travel mart atau travel exchange atau lainnya sebagai salah satu cara untuk mengangkat, memperkenalkan potensi wisata yang ada," tambahnya. (CB-003)