Kunjungan calon Wakil Wali Kota Cirebon, Suhendrik mendapatkan apresiasi dari Ketua Pengurus Cabang GP Ansor Kota Cirebon, Abdullah Sholeh. Foto: Dok. BERES |
KESAMBI (CIREBON BRIBIN) - Sosialisasi 21 program prioritas Paslon Eti Herawati Suhendrik terus gencar dilakukan ke masyarakat.
Salah satunya pada Sabtu malam (19/10), calon Wakil Wali Kota, Suhendrik melakukan sosialisasi kepada Gerakan Pemuda Ansor di gedung PC NU Kota Cirebon.
Ketua Pengurus Cabang GP Ansor Kota Cirebon, Abdullah Sholeh mengapresiasi atas kunjungan Suhendrik ke GP Ansor Kota Cirebon.
Menurut Sholeh, Suhendrik adalah calon Wakil Wali Kota pertama yang berkunjung ke sekretariat GP Ansor.
Sebagai organisasi kepemudaan, kata Sholeh, pihaknya ingin mengenal calon kepala daerah kota Cirebon 5 tahun depan.
“Ansor tidak ingin membeli kucing dalam karung,” ujarnya.
Menurut Sholeh, selama ini Kami banyak berkolaborasi dengan OSIS, BEM dan OKP lainnya, termasuk Kami sering kolaborasi dengan non muslim bekerjasama, Harapannya bisa mengenal visi misi.
"Ansor, banner komitmen membantu masyarakat, sebagai organisasi keberadaan kami dirasakan oleh masyarakat walaupun tidak pernah mendapatkan dana hibah dari pemerintah daerah,” ujarnya.
Kalau Suhendrik terpilih, kata Sholeh, mudah mudahan GP Anshor mendapatkan dana hibah.
Calon Wakil Wai Kota, Suhendrik mengatakan, GP Ansor selama ini memiliki kontribusi kepada masyarakat.
Pada pilkada ini Beres (Bersama Eti Herawati Suhendrik) memiliki 21 program prioritas, mulai dari bantuan operasional guru ngaji, 5 persen APBD untuk infrastruktur, hingga seragam sekolah garis bagi siswa baru SD, SMP.
Karena APBD terbatas, menurut Suhendrik, kedepan jangan sekedar mengandalkan DAK dan DAU. Harusnya PAD bisa menjadi tumpuan.
"Terima kasih kepada GP Ansor dan Banser memberikan kesempatan kepada Beres menyampaikan 21 program prioritas,” pungkasnya. (CB-003)